Pemayung.co – Parahnya kondisinya jalan milik provinsi yang ada di Kecamatan Mendahara Ulu, Kabupaten Tanjungjabung Timur ternyata tidak hanya meresahkan masyarakat setempat. Namun Dewan Provinsi Jambi pun tampak geram.
Dewan meminta kepada Pemerintah Provinsi Jambi untuk menyurati pihak pihak perusahaan swasta yang berdomisili di wilayah Mendahara Ulu.
“Saya minta kepada Ibu Gubernur Jambi untuk bisa memerintahkan beberapa perusahaan perkebunan swasta dan PetroChina agar mau melakukan perbaikan disejumlah ruas jalan milik provinsi yang rusak parah di Mendahara,” ujar Anggota DPRD Provinsi Jambi-Apif Firmansyah, Minggu (18/04/2021).
Apif menegaskan bahwa selain Pemprov Jambi, pihak perusahaan juga harus bertanggung jawab atas segala kerusakan infrastruktur jalan. Menurutnya, ruas jalan menjadi rusak karena mobil angkutan milik perusahaan dengan tonase besar.
“Kasihan masyarakat, apalagi disaat musim hujan begini. Kami selaku dewan provinsi berharap banyak kepada Ibu Gubernur agar segera menindaklanjuti ini,” tegas Apif.
Diketahui, seperti dirilis seloko.id,
kerusakan itu terjadi di wilayah Desa Pematang Rahim, tepatnya perbatasan antara Kecamatan Mendahara Ulu dan Kecamatan Geragai.
Kondisi jalan telah lama mengalami kerusakan dan bahkan banyak yang berlubang. Parahnya lagi, pada musim penghujan seperti saat ini, kondisinya lebih mirip seperti layaknya kubangan kerbau.
“Jalan itu memang jalan provinsi mas,” terang Titik Supriyanti, Ketua RT 15, Dusun Karya Maju, Desa Pematang Rahim, kecamatan Mendahara Ulu, Minggu (18/04/21) dikutip dari seloko.id
(Wandi)
Discussion about this post